RatuHot99 - Cerita ini bermula ketika ada Seorang Janda yang seksi dan montok sekali di desaku dan aku berniat menggodanya. Bagaimana Ceritanya ? Simak yuk..
Sebagai pasangan suami istri muda yang baru setahun berumah tangga, kehidupan keluarga kami berjalan dgn tenang, apa adanya dan tanpa masalah. Gue, sebut saja Veranita (22), seorang sarjana ilmu pemerintahan. Usai tamat kuliah, Gue bekerja pada kantor pemerintah daerah di Solo. Kulit badan Gue putih bersih, tinggi 164 cm dan berat 49 kg. Sementara ukuran bra 36b.
Sementara, suami Gue juga ganteng. Yosua namanya. Usianya tiga tahun diatas Gue atau 25 tahun. Bergelar insinyur, ia berkerja pada perusahaan jasa konstruksi. Yosua orangnya pengertian dan sabar. Soal hubungan kami, terutama yang berkaitan dgn ‘malam-malam di ranjang’ juga tak ada masalah yang berarti. Memang tak setiap malam. Paling tak dua kali sepekan, Yosua menunaikan tugasnya sebagai suami.
Hanya saja , jika hasrat Gue sedang meninggi ,dan Yosua menolak berhubungan badan dgn alasan lelah , itu membuat Gue kecewa. Memang Gue akui kalo soal yang satu ini , Gue lebih agresive . Bila Yosua sudah berkata, “Kita tidur ya,” maka Gue pun menganggukkan kepala walau waktu itu mata Gue masih belum mengantuk.
Akibatnya, tergolek disamping badan suami , dgn mata yang masih nyalang itu, Gue sering , menghayal. Menghayalkan banyak hal. Tentang jabatan di kantor, tentang anak, tentang hari esok , sampai tentang ranjang. Seperti cerita Ani atau Indah di kantor, yang setiap pagi selalu punya cerita menarik tentang apa yang mereka perbuat dgn suami mereka pada malamnya.
Kalo sudah begini , tanpa Gue sadar , kemaluan Gue mulai berlendir . Untuk mengobati kekecewaan dgn suami Gue , Gue melGuekan mastubasi . Tak ada jalan lain , entah apa kah Gue seorang hypersex . Suatu malam sepulang makan malam di salah satu resto favorit kami, entah mengapa, mobil yang disopiri suami Gue menabrak sebuah sepeda motor. Untung tak terlalu parah betul. Lelaki yang membawa sepedamotor itu hanya mengalami lecet di siku tangannya.
Tetapi, lelaki itu marah-marah. “Anda tak lihat jalan atau bagaimana. Masak menabrak motor Gue. Mana surat-surat mobil Anda? Gue ini polisi!” bentak lelaki berkulit hitam , berperut buncit itu pada suami Gue. Kulihat sorot matanya tajam memandang diriku . Ketika matGue sejajar dgn matanya , Gue menerima sinyal sinyal , aneh . Matanya seperti mengirim , sinyal birahi ke otakku . Gue segera menghindar , memalingkan mukGue.
Setelah bernegosiasi dgn suamiku , Kemudian dicapai kesepakatan, suami Gue akan memperbaiki semua kerusakan motornya. Sementara motor itu dititipkan pada sebuh bengkel. Orang berperut buncit itu , yang kemudian kita ketahui bernama Yanto , pun setuju . Akhirnya kita melanjutkan , perjalanan dan tiba dirumah . Entah kenapa , sosok Yanto membayangiKu , dan membuatKu agak birahi . Gue masuk ke kamar mandi, untuk mencuci muka , dan menganti pakaian .Cerita Mesum
Untuk mengoda suamiKu , Gue mengenakan pakaian tidur tipis , tanpa bra . Lalu Gue kembali ke kamar tidur . Gue memerima kekecewaan , suamiku terlihat sudah tertidur pulas . Gue dgn membawa rasa kecewa , berbaring di samping suamiku . matGue menerawang jauh . Tiba tiba ruangan tidurku menjadi gelap , badanku kehilangan gaya gravitasi , seakan badanku melayang .
Dan Gue meresa sesak , badanku di himpit sosok berbadan besar , Gue berusaha sekuat tenaga mendorongnya . Sosok itu mundur beberapa langkah , waktu itu juga ruang kamarku kembali terang . Kudapati Yanto , dgn mimik muka , penuh nafsu menghapiriku . Badanku bagai kehilangan tenaga . Dia merambet baju tidurku , dan merobek begitu saja . Kemudian tangan tangannya yang kasar , meremas buah dadGue , Gue merasa sakit sekali . “ lepaskan , tolong .. tolong… “ pekik panikKu .
Lidahnya yang terlihat kasar , menjulur keluar , dan mengenai putting susuku . Waktu itu juga , getaran getaran birahi merasuk badanku . Gue mendesah kenikmatan . Lidahnya turus berputar , memberi sensasi nikmat di puting susuKu yang mulai membesar. Tanpa kusadar , bagian bawah badanku mulai berlendir . Lidah Yanto terus turun dan turun , pusar ku pun di gelitik oleh lidah kasarnya . Lidah kasar itu tak bisa berhenti , dan terus memberiku rasa yang sangat nikmat . Makin kebawah , terus dan lidah itu mulai menjilati bagian paling pribadi di badanKu.
Gue mengerang , merasakan nikmat yang tak pernah Gue rasakan sebelumnya . Lidah itu terus menjilati selangkangan celana dalamku . Tapi rasanya lidah itu bersentuhan langsung ke klitorisku . Gue mendesah desah , dgn penuh nafsu . Pinggulku bergoyang seirama dgn jilatan Yanto . Dan terus begitu , sampai badanku mengeram , kejang . Gue menjerit sekeras mungkin “ Aghhh Gue Gue keluarrr “ .
Badanku mengeliat , menikmati orgasme yang di berikan Yanto . Sewaktu kemudian Yanto , hendak menarik turun celana dalamKu . Waktu itu Gue teringat suamiku tercinta . Segera Kakiku dgn kuat mendgn badannya . Yanto hanya tersenyum , dan dia mengambil pentungannya . Pentungan yang selalu dibawanya . Pentungan hitam sepanjang 60 cm , di hantam keras ke perutku . Gue menjerit , menerima rasa sakitnya . Berkali kali Yanto memukulku dgn pentungan itu . Sampai badanku terasa lemas .
Tak bisa kulawan lagi , waktu dia menarik turun celana dalamku . Matanya jalang , menatap kemaluanKu dgn bukit berbulu , yang sangat berlendir itu . Dia segera membuka celananya dan Gue bergidik . Pak Julianto tak mempunyai kemaluan . yang tegak mengantung itu adalah pentungan hitam yang di gunakan memukul badanku tadi . Gue menjerit jerit , ini monster , bukan manusia . Yanto semakin mendekat , pentungan yang mengantung di selangkangannya itu terus mendekat ke liang kemaluanku . “ tolong , hentikan tolong , tolong “ jaritKu .
Dan tiba , tiba Gue merasakan sakit yang luar biasa di kemaluanKu . Dan ruang kamarku menjadi terang benderang menyilaukan. Gue terbangun dari mimpi yang aneh itu. Peluh membasahi badanKu . Kulihat suamiku masih terlelap . Perlahan Gue beranjak dari ranjang , dan mengambil air minumku . Gue meminum segela air , untuk menghilangkan rasa kering di tenggorokanku .
Gue ke kamar mandi , membuka celana dalamku , dan duduk di kloset . Gue mendapati celana dalamku basah sekali , begitu juga kemaluanku . Jari jariku menyentuh klitorisku , dan kembali sinyal sinyal birahi , aktif di otakku . Jari jari ku terus bermain di klitorisku , badanku menerima rasa nikmat . Terus dan terus , sampai Gue mengejang , mencapai puncak birahiKu di atas kloset itu. Esoknya, setelah menjemput Gue di kantor, Suami Gue mengajak Gue mampir ke rumah Yanto . “ untuk apa , mas ? “ tanya gue . “ yah , kita silaturami saja , kan tak enak rasanya , Gue telah menabraknya “ kata suamiKu .
Gue mengalah , sebenar Gue tak mau ketemu Yanto , apalagi sejak mimpiku yang aneh itu . Dan Gue tak pernah menceritakan mimpi itu pada siapa pun , tak terkecuali suamiKu sendiri . kami pun pergi ke rumah Yanto . Setelah berbasa basi dan minta maaf, Suami Gue mengatakan kalo sepedamotor Pak Julianto sudah diserahkan anak buahnya ke salah satu bengkel besar. Dan akan siap dalam dua atau tiga hari mendatang.
Sepanjang Yosua bercerita, Pak Julianto tampak cuek saja. Ia menaikkan satu kaki ke atas kursi. Sesekali ia menyeruput secangkir kopi yang ada di atas meja. yang Gue tahu matanya terus jelalatan menatap badanku . Dan tiap kali matanya , bertemu matGue , ada getaran aneh yang kurasakan . Tapi Gue tak tahu apa itu . yang jelas , Gue sepertinya manjadi birahi. Kalo Memandang badan Yanto, Gue bergidik juga. Badannya besar walau ia juga tak terlalu tinggi. Lengan tangannya tampak kokoh berisi. Sementara perutnya membusung. Dari balik kaosnya yang sudah kusam itu tampak dadanya yang berbulu. Jari tangannya seperti besi yang bengkok-bengkok, kasar.
Setelah suamiku ngobrol cukup lama , akhirnya kita pamitan . Suamiku segera menjalankan mobilnya dan pulang kerumah . Malam itu Gue berencana mengajak suamiku bercinta , tapi begitu dia masuk kamar dia langsung berkata “ ayo kita bobo yuk , Gue lelah sekali hari ini , banyak tugas ..” Gue tersenyum dalam kekecewaan . Dan ikut berbaring bersama suamiku .
Di kantor ,esok harinya Gue tak semangat bekerja . Jam makan siang Gue gunakan untuk pergi ke Mall . Tapi apes , di perempatan lampu merah , Gue kecopetan . Dompetku di gondol pencopet itu . Gue tak terlalu memikirkan uang di dompet itu. Tapi KTP dan SIM , mau tak mau Gue harus lapor polisi. Setelah proses verbal selesai , Gue pamit . Ketika berjalan di koridor kantor polisi itu Gue berpapasan dgn Yanto. “ Bu Ranta, ngapain kesini “ kata Yanto . “ oh engak , cuma , lapor , Gue habis kecopetan “ jawabku . Dan terus berjalan , mencoba menghindari dirinya.Cerita Mesum
“ Eh , Bu Veranita , kebenaran kemari , ayo kita makan di kantin sana “ ajak Yanto . Matanya yang tajam menatap wajahku . Gue diam sewaktu , berpikir , namanya juga polisi , pasti minta di bayarin makan . “ baik ,lah pak , tapi Gue gak bisa lama lama yah “ katGue . Setelah memilih tempat duduk , Gue memesan air jeruk . Yanto memesan nasi goreng. Sambil makan ia bercerita. Tentang tentang istri yang minta cerai, tentang dirinya yang disebut orang-orang suka menanggu istri orang. Gue hanya diam mendengarkan ceritanya
Kadang Yanto juga bercerita , tentang hal hal kehidupan sexnya . Gue mendengarkan, rasa birahi mulai timbul , dan rasanya badan Gue mulai , menyukai Yanto . Setelah itu dia menyakan bagai mana kehidupan sex Gue .
Gue hanya bisa menjawab “ ah , biasa aja Pak Julianto , namanya juga suami istri “ . Pak Julianto tersenyum , “ iyah maksud Gue , bagaimana suami kamu di ranjang apa hot kayak Gue engak ? “ . Gue hanya diam , Gue berpikir , Yanto mulai kurang ajar , di lain pihak Gue sepertinya tertarik bicara sama dia .
Gue berusaha mengalihkan arah pembicaraan . “ suami Gue dan Gue sedang ikut program , kami ingin punya anak , jadi kita main pakai aturan . “ . Dan ini mendapat perhatian besar Pak Julianto. Ia antusias sekali. Matanya tampak berkilau.
“Oh ya. kalo yang itu mungkin Gue bisa bantu,” katanya . “Bagaimana caranya?” tanya Gue bingung.
“Mudah-mudahan Gue bisa bantu. Kalo mau kita kerumah Gue . Gue beri obat,” kata Pak Julianto pula. Gue berpikir , dan melirik jam tanganku , baru pukul 3.00 sore . “ Naik apa kita “ tanyangue .
Setelah motor yang Gue tumpangi berhenti di rumah Yanto , dia segera mengajakku masuk kerumahnya . Tanpa bisa menolak , dia memegang tangan dan membawGue masuk kerumahnya.
“Sekarang saja kita mulai pengobatannya,” ujarnya seraya membawa Gue masuk kamarnya. Kamarnya kecil dan pengab. Jendela kecil disamping ranjang tak terbuka. Sementara ranjang kayu hanya berasalan kasur yang sudah menipis.
Gue masih berdiri , rasanya badanku kGue . “ loh kok bengong , ini minyak khusus untuk pengobatan , supaya cepat hamil “ katanya sambil memperlihat botol kecil berwarna hitam . “ Ayo , buka baju kamu ..” katanya lagi . Entah apa yang terjadi pada diriku , Gue seperti kehilangan akal sehat . Perlahan kancing bajuku Gue buka satu persatu . Kemudian , Gue membuka rok ku sendiri . Kini badanku hanya memaki Bra dan celana dalam hitamku saja . berdiri terpGue di depan orang yang pantas manjadi ayangue .
“ Oh , Veranita , BH nya juga harus di buka dong “ kata Yanto lagi . Tanganku seperti di gerakan oleh pikirannya . Dgn gemetar , tanganku melepas kait BH ku . Dan kini dia bisa melihat jelas buah dadGue yang mengantung bebas , besar dan montok
“ Oh , Veranita , suami kamu berutung bisa , memperoleh istri secantik kamu . “ guman Pak Julianto , lalu memintGue berbaring terlentang di ranjangnya.
Setelah Gue berbaring , dia mengolesi tanganya dgn minyak yang ada di botol kecil itu , sebagian minyak itu di tuang di atas badanku . Perlahan tangan kasarnya mulai menyentuh badanku . Tangannya bergerak mengurut perutku . Tanganya sepertinya bukan mengurut , melainkan mengelus elus perutku . Makin lama gerakkan tanganya makin keatas , dan tangan itu kini memainkan buah dadGue Gue tak kuasa menolaknya . Gue memejamkan mata , merasakan nikmat sentuhan tangan kasarnya. Gue merasakan bibir kemaluan Gue pun sudah mulai basah. Gue mulai merasakan birahi Gue meningkat. Jari jari itu terus mamainkan buah dada Gue , tak ketinggalan putting susu Gue di sentuh lembut oleh jarinya .
Sambil mengigit bibir Gue , berusaha untuk tak mengeluarkan desahan Gue . Yanto terus memainkan buah dada Gue. Perlahan tanganya turun kebawah , dan terus turun , jari jarinya menyentuh selangkangan celana dalam Gue . Gue tak kuasa , badan Gue bagai terkena segatan listrik “ ohh Yanto , apa yang kamu lGuekan ..” . Jari jarinya terus menekan nekan selangkangan celana dalam Gue , yang otomasis , menyentuh klitoris Gue , yang berada di balik celana dalam Gue.
Lendir nikmat Gue merember ke celana dalam Gue , terus dan terus membasahi selangkangan celana dalam Gue. Jari jari Yanto pun , terus bergetar di selangkangan celana dalam Gue . “ oh , Yanto Gue tak tahan .. Gue tak kuat.. “.
“ oh , ayo sayang , lepaskan nafsu kamu , lepaskan jangan di tahan “ katanya lembut , membuat badanku tak bisa lagi bertahan . Waktu jarinya bergerak semakin liar , badanku mengejang hebat , bokongku terangkat , “ Yanto , a Gue keluarrr “ .Bokongku kembali terhempas di kasur lusuhnya , badanku lunglai . Gue merasakan sensasi nikmat , hampir sama dgn mimpi anehku beberapa hari yang lalu .
“ Veranita sayang , itu baru jari Gue bermain di celana dalam kamu , kamu bisa bayangkan kalo kamu , buka celana dalam kamu , dan rasakan lidah Gue menjilati memek kamu “ bisik Yanto di telingGue . Tangan Yanto memegang celan dalam Gue , berusaha membukanya , tapi tangan Gue segera menghalanginya “ jangan Yanto , Gue malu .. jangan “ .
Tapi Yanto terus memaksa , dan lepaslah celana dalam Gue , dia orang kedu yang melihat kemaluan Gue . Gue sungguh merasa bersalah sama Yosua , tapi badan Gue , pikiran Gue sudah di kuasi nafsu birahi yang tak bisa Gue tolak . Waktu jari jarinya , membuka bibir kemaluan Gue , dan lidahnya menjulur , menjilati kitoris Gue badan Gue , mangejang , merasakan nikmat sekali .
“ Yanto ahhh , i-t-i-l Gue , ohh i-t-i-l Gue gatel sekali .. “ desahku yang tak lagi menghiraukan rasa malu . Lidah lidahnya terus menjilati klitoris Gue . Membuat badan Gue mengejang tak karuan . “ Yanto ohh .. enak enak ..” .
Lidah Yanto juga tak ke tinggalan menjulur julur seperti memasuki liang sagamGue. Berputar di dalam liang sagamGue . Badanku terasa ringan , seluruh kulitku sensitif Waktu , Yanto kembali menjilati Klitorisku yang membesar , karena birahi , Gue tak tahan lagi “ ahh , gatel gatel banget , Yanto ..ahh…” . Klitoriku rasanya mau pecah . Badan terhentak , Gue menjejang , mengejet beberapa kali . Gue mengalami orgasme yang , hebat .
Yanto membiarkan Gue , dia menatap badan bugil ku , yang sesekali masih mengejet Matanya yang jalang , tak melepaskan satu inci pun bagian badanKu. Puas menatap badan bugilku Yanto melepas pakaiannya . Gue bergidik , jika mengingat mimpiku . Apa iya , kemaluan Yanto sebesar pentungan. Setelah kemaluan hitamnya mencuat keluar Gue baru tenang . Kemaluan tak sebesar tongkat , tapi lebih besar dari milik suamiku .
Dia mendekat . Gue merapatkan kakiku .” tolong , jangan yang satu ini Yanto, tolong..” . Yanto tersenyum “ Veranita , Gue sudah memberikan kamu nikmat , apa salahnya ganti kamu yang memberiku nikmat , sayang “ .Cerita Mesum
“ jangan , tolong Yanto , Gue masih punya suami , tolong lah “ pintGue . “ Hemm , oke deh , Gue mengerti , kalo gitu pakai mulut kamu saja “ katanya .
“ oh , Gue tak pernah , jangan ..” katGue , dan kemaluan Yanto terus mendekati wajahKu . “ masa sih , kamu gak pernah ngisep k-o-n-t-o-l suami kamu “ tanya Yanto . Gue mengangguk “ Sumpah Yanto , Gue tak pernah “ .
“ Apa suami kamu pernah jilatin memek kamu ? “ tanya Yanto lagi . Gue kembali mengeleng . “ gila , mana enak sih , jadi kalian , langsung aja buka baju , terus n-g-e-n-t-o-t .” katanya . Gue diam saja .
Tapi seakan Yanto tak peduli , kemaluan hitamnya terus di dekatkan ke wajah ku. Seakan tak mampu menolak , Gue memejamkan matGue . yang Gue rasakan pipiku terasa hangat , dia menekan nekan kemaluannya di pipiku . Kemaluan itu bergerak terus ke bibirku , dan berusaha masuk ke mulutku . Perlahan Gue membuka mulutku . dan kemaluannya mulai masuk ke mulutku . Kemaluan itu bergerak , Yanto seperti menzinai mulutku. Keluar masuk mulutku . KepalGue di pegangnya.
Yanto mendengus kenikmatan , dan terus bergerak . Lama kelaman Gue pun merasa terbiasa. Dan rasanya Gue mulai suka permainan ini . Yanto terus memainkan kemaluannya di mulutku , sampai dia mengeram , dan spermanya keluar di mulutku . Gue segera memuntahkan spermanya . Baru kali ini Gue merasakan sperma . Rasanya Gue ingin muntah . Yanto tampak terduduk lemas. Waktu itu Gue segera memakai pakaianku kembali . Gue segera meninggalkan ruamahnya , tanpa permisi
Hari sudah gelap waktu Gue keluar dari rumahnya . Dgn menyetop taksi Gue segera pulang kerumahKu . Gue melihat Opel Blazer suamiku sudah terpakir dgn rapi . Sial Gue ke duluannya. Jantung berdegup , Gue tGuet suamiku curiga , otakku segera berpikir , mencari alasan yang tepat jika suamiku menayakan hal ini . Perlahan Gue membuka pintu , dan memasuki rumah ku . Tiba tiba suamiku memelukku dari belakang . Gue terkejut “ Ah .. mas bikin kaget aja ..” katGue .
“ ha ha ha , Gue gembira sayang , jabatanku di naikan , yang berarti gajiku juga di naik kan .. “ kata suamiku . Dia ingin menciumku . Tapi Gue menghindar , mulutku kotor , Gue malu terhadap diriku sendiri. “ Mas , yang benar ah , jangan bercanda “ katGue untuk menhidari ciumannya .
“ benar sayang , benar , kita harus rayakan “ kata suamiku . “ oh , rayakan di mana mas “ tanyangue . “ karena sudah malam , kita rayakan di ranjang saja yah, sayang “ kata suamiku . Dan tangannya segera mengangkat rok ku , dan menyetuh selangkanganKu .
Gue berusaha mengindar lagi , ih mas masa di sini , nanti kelihatan orang dong di kamar saja “ katGue . “ loh , di rumah ini kan cuma kita berdua ..” kata suamiku . yang jarinya segera meraba selangkangan ku . Jarinya menyelinap di balik celana dalamKu . Gue tGuet , suamiku curiga , karena Kemaluanku basah , akibat di buat Yanto tadi .
“ Sayang , kok memek kamu sudah basah benar sih , kamu horny yah “ kata suami ku . “ ih mas bisa aja , tadi Gue habis pipis , di rumah bu Ani “ katGue berbohong . “ oh , kamu di rumah Ani , toh “ kata suamiku .
“ Gue mandi dulu yah “ katGue langsung lari ke kamar mandi .
Gue segar membasuh mulutku , mencuci bersih kemaluanku . Gue merasa sangat menyesal telah melGuekan hal ini terhadap suamiku. Walaupun selama setahun menikah dgnnya tak pernah sekalipun Gue merasa begitu nikmat dalam bercinta. Gue membutuhkan kenikmatan itu , tapi Gue juga membutuhkan suamiku . Gue tak habis pikir , pikiranku menolak Yanto , tapi badanku sangat menginginkan Yanto .
“ sayang , cepat dong ..” terdengar suara mesra suamiku .
Malam itu kami bercinta . ada rasa hambar disitu . Gue mencintai suamiku , tapi rasanya sexku tak terpuaskan . Sekarang Gue makin bisa membedakan . Benar kata Yanto , Gue seperti tempolong , suamiku hanya mempergunakan kemaluanku untuk mengeluarkan spermanya , tanpa bisa memuaskan diriku. Tapi biar bagaimanapun , Yosua adalah pilihanKu , Gue harus konsekuen . Gue mencintainya apa adanya. Gue lebih baik mengekang nafsu birahi . Gue memutuskan untuk tak menemui Yanto lagi .
“ Veranita , mas besok harus ke Jakarta , menemui dereksi darti kantor pusat “ kata Yosua tiga hari setelah kenaikan jabatannya .
“ ha , berapa hari mas , Gue boleh ikut ? katGue.
“ Ah cuma sehari kok , “ kata Yosua . “ tapi mas , Gue tGuet di rumah sendiran “ kata ku , dgn harapan suamiku mau mengajakku ke Jakarta . Tapi jawabannya , berbeda dgn yang kuharapkan .
“ Gue sudah minta Pak Julianto unutk mengawasi rumah kita , dia akan mengirim anak buahnya , untuk jaga di sini , kamu tenang aja deh “ kata suamiku. Jantung berdugup keras , Yanto lagi ..
Pagi itu suamiku di jemput mobil dari kantornya , dan mobil itu segera membawa suamiku ke airport . Dangan melambaikan tangan Gue melepas suami ku ke Jakarta. Belum sempat Gue menutup pintu rumahku , sosok badan besar itu sudah berada di depan pintu rumahku . “ Yanto , mau apa pagi pagi begini ke rumah orang “ katGue ku buat ketus.
“ loh , suami mu minta , Gue menjaga rumah mu , juga menjaga dirimu he he he “ kata Yanto , yang terus masuk ke rumahku tanpa di persilakan.
“ Yanto , tolong jangan ganggu Gue , “ katGue . Yanto menatapku , bola matanya bagaikan bersinar , yang menerobos ke matGue . “ Veranita , ayo katakan dgn nurani kamu , kamu tak membutuhkan diriku “ kata Yanto .
“ Gue , Gue , Gue “ lidahku seperti terkunci . Tangan Yanto segera mengandeng badanku , membawGue masuk ke kamarku.
“ sayang , Gue tak bermaksud jahat sama kamu , Gue cuma mau memberi kamu kenikmatan sayang . kita sama sama butuh itu “ kata Yanto .
Perlahan Yanto melepas daster tidurku , yang di balik daster itu Gue tak memakai bra . Dan buah dadGue langsung terpampang di hadapannya . Perlahan lidahnya menjilat puting susuku . “ ahh .. “ desahku. Pikiranku kosong melopong , Gue lupa suamiku . Gue hanya ingat kenikmat yang kudapat dari Yanto . Lidahnya terus bermain di putingku . Jari jarinya hinggap di selangkangan celana dalam merahku . “ ohh Yanto .. sudah tolong jangan bikin Gue nafsu ” .
Jari jari itu bergerak , dan kemaluanku mulai mengeluarkan lendir birahi . Mulutnya pun terus menyedot nyedot buah dadGue . Jarinya terus menari nari di selangkangan celana dalamku yang makin membasah .
“ Ohh , Yanto kamu jahat ooh i-t-i-l Gue jadi gatel .. “ desah Gue . Yanto terus menaikkan birahi Gue dgn permainannya. Gue sudah tak tahan , Gue mendesah kenikmatan “ Yanto , Gue mau keluar “ . Waktu itu , Yanto dgn sekuat tenaga , meremas buah dada Gue . Cerita Sex Janda Kembang
Gue menjerit kesakitan , otomatis , birahi Gue menurun , orgasme Gue menghilang . Tapi Yanto perlahan menjilati lagi putting susu Gue . mengelitik . Membuat birahi Gue berangsur naik kembali . Kembali Gue mendesah kenikmatan . Waktu Gue hampir menuju puncak kenikmatan Gue , Yanto mengigit putting susu Gue , memberi Gue rasa sakit . kembali Gue gagal orgasme.
Tapi Yanto segera menaikan birahi Gue lagi ,dgn memainkan selangkangan Gue “ Yanto tolonglah , Gue mau orgasme buat Gue orgasme . ” Gue memohon orgasme pada dirinya setelah dia mengagalkan orgasme Gue yang ke tiga kali .
“ tenang sayang , Gue pasti kasih kamu orgasme yang ternikmat yang pernah kamu rasakan “ . Sambil dia mendorong badan Gue dan Gue terduduk di pinggir ranjang.
Celana dalan Gue , sudah terlepas dari badan Gue . dangan dua jarinya bibir kemaluan Gue di buka . Lidahnya menjulur menjilati klitoris Gue . Gue mengerang “ ohh , iyah terus buat Gue orgasme , Gue mau keluar …Karmin ..” . Lidahnya dgn cepat , terus merangsang klitoris Gue yang semakin membesar ,
“ oh.. Yanto , gatel , enak sekali teruss “ . Lidah itu terus menjilati klitoris Gue .
Gue sudah dekat , dan seperti nya Yanto tahu , Dia sengaja , segera klitoris Gue di sedotnya dgn kuat , Gue merasakan sakit sekali , yang membuat orgasme Gue pergi menjauh .
“ Yanto , kamu jahat , kamu jahat , tolong Gue mau keluarr “ kata Gue mengiba , rasanya Gue ingin menangis . Mengiba minta orgasme , dari orang seperti Yanto , sangat merendah kan diri Gue. Tapi apa boleh buat , Gue tengah di amuk birahi .
“ Veranita sayang , tenang kamu pesti mendapatkan orgasme “ katanya . Lidahnya kembali menjilati klitoris Gue dgn lembut. Tiga buah jarinya di gunakan menekan perut Gue di bawah pusar . Ini membuat Gue merasa ingin pipis . Gue mencoba mengeser tanganya . Tapi Gue seperti tak bertenaga.
Lidahnya terus memberi kenikmatan di klitoris Gue , sebentar saja , rasa ingin orgasme telah mendera badan Gue . “ Ohh , Yanto , Gue , oh i-t-i-l nya ..oh gatel sekali , Gue tak kuatt .. oh kebelet.. mau pipis “ . Gue merasakan seperti nya sulit menahan rasa ingin pipis , tapi Gue juga mau orgasme.
“ Yah , lepaskan Veranita , ayo keluarkan nafsu birahi kamu ..” kata Yanto . Badanku mengejang “ OOHHHH .. Yanto .. ahh gatell gatell Gue tak tahan“ jeritku tak karuan .
Badanku mengerang nikmat , dan Gue menyemburkan pipiku dgn kuat . Gue merasa kan setiap tetes air seniku , mengalir memberi sensasi kenikmatan , berbarengan orgasmeKu . Gue orgasme dangan begitu fantastik , tak Gue perdulikan kamarku yang basah dgn air pipisku . Badanku sepertinya rontok , tulangku seperti lepas , Gue terbaring dgn lemas. Yanto hanya melihatku dgn tersenyum . Dan membiarkan diriku beristirahat.
Setelah itu badan Yanto yang bugil merangkang menaikki badanku , Gue berusaha mendorong badannya “ Yanto jangan , Gue pakai mulutku saja “ katGue , tak rela kemaluannya memasuki badanku .
“ Gue sudah pernah merasakan mulut kamu sayang , sekarang Gue mau coba memek kamu “ kata Yanto . Badan terasa lemas , seperti tak bertulang , Yanto dgn mudah membuka lebar kaki ku , kepala kemaluannya mulai menyetuh liang kemaluanku .
Air matGue meleleh di pipiku waktu itu Gue teringat suamiku Yosua . Gue memejamkan mata . Waktu kurasa , kemaluannya mulai memasuki badanku . Getar getar nikmat mulai berkecamuk di diriku . Gue merasakan sentuhan kemaluannya yang menikmatkan. Tak pernah Sekalipun Gue menemukan rasa ini pada kemaluan Yosua . Tat kala gagang kemaluan hitamnya bergerak keluar masuk , Gue mulai merakan nikmat yang luar biasa , Yanto yang terus mengocok kemaluanku dgn kemaluannya mendengus “ memek kamu luar biasa nikmatnya sayang “ katanya .
Dalam hati Gue pun berkata yang sama . “ Ahh Yanto .. ahhh “ desahku Goyangannya yang lembut, tapi mantap segera membawGue ke puncak orgasme . Tapi seperti sebelumnya Yanto menahannya . Dia membenamkan kemaluan besar di dalam , kemaluanku , dan dia diam tak bergerak .
“ Yanto , ayo goyang dong ..” pintGue . Yanto tersenyum “ loh , tadi gak mau , kok sekarang minta “ . Wajahku sepertinya panas , birahiku melorot .
Kembali Yanto mengoyang , dan membawGue kepuncak orgasmeku . Gue sudah tak tahan , Gue harus mendapatkan orgasmeku . Dan lagi lagi Yanto dgn sengaja membatalkan orgasmeku . Kemaluannya di hentak keras ke dalam kemaluanku , rasanya kepala kemaluannya memukul rahimku . Gue mengerang sakit . “ Yanto , kamu jahat sekali ..” katGue . Yanto tersenyum . “ kalo mau ninta orgasme dari Gue yah , kamu harus minta dgn mesra dan nafsu dong “ katanya.
Gue seperti seorang cewek murahan tak bisa berpikir jernih . langsung Gue berkata “ Ayo , mas Yanto e-n-t-o-tin Veranita ,yah , Veranita minta orgasme , ayo mas tolong “.
Yanto tersenyum , dan dia mulai mengoyang gagang kemaluannya. Kemaluan itu membuat Gue gila . Sebentar saja , rasa gatel di kemaluanku , membuat badanku mengerang dan menjerit “ ahhh , enak….Gue keluarrr “ .
Gue lemas , Yanto menahan gerakan kemaluannya sebentar , merasakan otot otot kemaluanku meremas gagang kemaluannya , dan kemudian bergerak lagi . Sebentar saja , Gue mencapai orgasme lagi .
Entah hari itu berapa kali badanku , mengejang di buat orgasme oleh gagang kemaluan Yanto . yang jelas Gue sangat menikmati permainannya . Gue lupa siapa diriku , Gue lupa siapa suamiku.
Sejak waktu itu, Gue pun ketagihan dgn permainan Pak Julianto. Kami masih sering melGuekannya. Kalo tak di rumahnya, kami juga nginap di Tawangmangu. Walau, kemudian Pak Julianto juga sering minta duit, Gue tak merasa membeli kepuasan sahwat kepadanya. Semua itu Gue lGuekan, tanpa setahu Yosua. Dan Gue yakin Yosua juga tak tahu sama sekali. Gue merasa berdosa padanya. Tapi, entah mengapa, Gue juga butuh belaian keras Yanto itu. Entah sampai kapan.
CERITA DEWASA - CERITA ANAK ABG - CERITA ANAK SMA - CERITA ANAK SMP - CERITA ANAK SD - BERITA HOT - BERITA TERUPDATE - AGEN JUDI ONLINE - GAME ONLINE - CAPSA SUSUN - RATUCAPSA - AGEN BOLA - TOGEL
No comments:
Post a Comment